GEOPOLITICAL

Reza Aswin, 4 April 2017

Geopolitical

 

Resiko geopolitik merupakan bahasan utama disemua artikel. Geopolitik dapat diartikan secara luas merujuk pada hubungan antara politik dan teritori dalam skala lokal atau internasional. Secara spesifik, geopolitik merupakan metode analisis kebijakan luar negeri yang berupaya memahami, menjelaskan, dan memperkirakan perilaku politik internasional dalam variabel geografi. Baku banget ya bahasanya, ya gitu itu jika copas dari wikipedia, tetapi secara sederhana kita dapat jabarkan bahwa semua Analisa Fundamental yang terkait dengan faktor politik dan faktor ekstern, kita sebut faktor geopolitik, gitu aja deh biar nggak ribet ok.

Faktor geopolitik, akhir akhir ini dapat menandingi faktor dominan (faktor keuangan & ekonomi) dalam fundamental, dimana tidak stabilnya sistuasi politik di Amerika dan Eropa membuat para pelaku pasar mulai sulit untuk melihat arah market dalam jangka waktu menengah dan tentunya ini akan sangat mengganggu mereka yang mempunyai asset dalam jumlah besar, guna menyelematkan uang mereka. Kebijakan Trump , Kunjungan Xi Jinping, Efek Brexit, Pemilu di Prancis dan Buruknya perbankan Italia merupakan potret buram yang agak sulit di tebak secara utuh, kemana arah market sebenarnya. Safe Haven merupakan pilihan bagi para pelaku pasar dimana kita mengetahui bahwa jika safe haven terjadi maka mereka akan memburu Gold, Yen, Swiss dan US Dollar, dan itu sebabnya semua pair yang melawan US Dollar akan terlihat TURUN, kecuali Gold.

Baca Juga :   Hal Ini Menyebabkan USD Melemah Semalam

Memang seperti itulah yang namanya harga di pasar, dimana yang Dapat Menentukan Harga naik dan Turun , ya Harga itu Sendiri, tetapi kita bisa menganalisa secara umum bahwa data NFP disinyalir akan dapat mendorong US Dollar menguat dalam waktu dekat, terutama jika para member FOMC akan tetap konsisten mengatakan bahwa kenaikan suku bunga oleh The FED akan 2 putaran lagi di tahun 2017 dan Tarullo akan berbicara pada hari ini. Jika itu tidak terjadi maka pelemahan US Dollar secara terbatas pasti akan terjadi.

Data ekonomi Eropa belum dapat dikatakan membaik walaupun sektor tenaga kerja, mulai ada perbaikan, dan khusus untuk mata uang eropa ini akan berfokus pada pidato Mario Draghi di Frankfurt nanti malam dalam peluncuran uang kertas baru. EURUSD secara teknis memang sulit untuk menguat dimana level 1.07 dan 1.072 merupakan batu CADAS bagi kenaikan pair ini yang cenderung bearish.

Dari Aussie banyak spekulasi bahwa RBA tidak akan menaikan suku bunga nya hari ini. Suatu hal yang wajar mengingat hampir seluruh data ekonomi Australia yang dirilis dalam 1 bulan terakhir terlihat Netral dan cenderung Melemah. Dan apabila Phillips Lowe pada bulan lalu mengatakan perekonomian Australia membaik maka dapat diartikan bahwa Setelah The Fed menaikan suku bunga, maka RBA melihat adanya perbaikan ekonomi global, sehingga Pelaku Pasar melihatnya sebagai kedepannya (minimal 6 bulan) RBA tidak akan menurunkan suku bunganya. Dan jika kita bandingkan dengan data 1 bulan terakhir setelah RBA menetapkan kebijakan moneternya, ternyata data ekonomi Australia belum membaik, maka dapat diperkirakan bahwa RBA akan TIDAK MENAIKAN SUKU BUNGA , dan jika ada statement yang meragukan pertumbuhan ekonomi di Australia, maka audusd akan meneruskan PELEMAHANNYA.

Baca Juga :   Penguatan Harga Minyak Mentah Membuat Beberapa Mata Uang Tertekan

 

Selamat Beraktivitas….

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Keputusan Fed Bersifat Dovish

Jakarta, 21 Maret 2024 By. Reza Aswin Apa yang terjadi di pasar Secara umum keputusan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami