Thursday , 28 March 2024

10 Negara Pemegang Emas Terbanyak Di Dunia

 Written by Donny SL

Pada awal 2012 ini harga emas berada pada level US $1.600 per troy ons, meningkatnya emas sekitar lebih dari 15% pada tahun 2011 seiring ketidakpastian di pasar finansial dan perekonomian global secara keseluruhan.
pada saat ini pemegang emas terbesar dunia masih dikuasai bank sentral, organisasi internasional dan pemerintah yang diyakini memiliki account sekitar 16,5% dari emas dunia, menahan sekitar 30.700 ton. Hasil itu diambil dari laporan bulanan World Gold Council (WGC), yang merupakan lembaga pengembangan pasar kunci industri emas. Ini lah daftar 10 pemegang emas terbesar dunia berdasarkan laporan WGC per akhir Desember 2011, seperti dikutip dari CNBC.


10. Jepang

Nilai cadangan   : $ 39.360.000.000
Jumlah Total       : 843,5 ton

Japang negara teknologi yang termaju di asia ini mempunyai 843,5 ton yang bernilai US$ 39.360.000.000 kalau dijadikan  rupiah sekitar Rp 354 triliun, tetapi jumlah emas tersebut hanya 3,5% dari total cadangan devisa total.

 

9. Rusia

Nilai cadangan   : $ 44.800.000.000
Jumlah Total       : 960,1 ton

Bank Sentral Federasi Rusia menyimpan 960,1 ton emas, yang senilai US$ 44.800.000.000 atau seharga Rp 403 triliun, yang mencapai 9,2 dari total cadangan devisa negara tersebut.
Rusia meningkatkan produksi emas sebesar 21 % pada tahun 2009, pada saat itu juga Rusia membangun beberapa pertambangan baru. Di tahun 2010, negara ini menang dari Jepang dalam kepemilikan total, menambahkan lebih dari 140 ton untuk persediaan dalam tahun itu saja. Rusia juga membeli emas pada tahun 2011 sebanyak 4,9 ton pembelian pada bulan Juli, menurut laporan IMF pada bulan Agustus .

 

8. Swiss

 

Nilai cadangan   : $ 53.500.000.000
Jumlah Total       : 1.146,5 ton

Negara yang terkenal dengan coklat yang lezat ini dan terkenal bank yang aman di seluruh dunia. Swiss National Bank tercatat mempunyai 1.146,5 negara ton, dengan nilai US$ 53.500.000.000 atau kita bisa katakan Rp 481 triliun. Dengan adanya simpanan emas sebesar 1.146,5 ton ini telah menyumbangkan 15,8% persen dari cadangan devisa negara tersebut, walaupun proporsinya telah menurun pada tahun lalu.

Baca Juga :   Dollar Menguat di Depan Hasil FOMC Mendatang

 

7.China

Nilai cadangan   : $ 54.220.000.000
Jumlah Total       : 1.161,9 ton

Dari negara yang terkenal dengan bank yang teraman di dunia, kita ke negara yang mempunyai populasi terbanyak di dunia. China mempunyai 1.161,9 ton, dan dengan emas sebanyak itu cadangan devisa China hanya sebesar 1,8%. Negara yang mempunyai populasi 1,34 miliar ini memiliki cadangan emas seharga US$ 54.220.000.000 jika kita hitung dengan rupiah maka harganya sebesar Rp 488 triliun.

 

6. SPDR Gold ETF (GLD)

Nilai cadangan   : $ 64.530.000.000
Jumlah Total       : 1.213,9 ton

Tidak seperti pemegang emas besar lainnya, GLD merupakan sebuah tempat dimana investor bisa membeli. Dengan harga emas berfluktuasi, nilai SPDR Gold Trust dengan nama lain GLD juga naik turun. GLD mempunyai emas sebanyak 1.213,9 ton senilai US$ 64.530.000.000 harganya setara dengan Rp 581 triliun.

 

5. Prancis

Nilai cadangan   : $ 125.280.000.000
Jumlah Total       : 2.684,6 ton

National Bank Perancis, Banque De Perancis, adalah rumah bagi kepemilikan emas negara, yang terdiri dari 71,8 persen dari cadangan devisa. Dengan 2,684.6 ton emas sebagai cadangan, kepemilikan Perancis bernilai sekitar $ 125.280.000.000.

Negara yang terkenal dengan kota Parisnya yang romantis termasuk lima besar yang memiliki emas terbanyak di dunia. National Bank Perancis yang bernama Banque De Perancis adalah rumah bagi kepemilikan emas negara tersebut memiliki  2.684,6 ton dengan cadangan devisa 71,8 %. Emas Prancis tercatat memiliki emas senilai US$ 125.280.000.000 atau setara dengan Rp 1.127 triliun.

 

4. Italia

Nilai cadangan   : $ 126.120.000.000
Jumlah Total       : 2.702,6 ton

Dari kota Romantis Paris kita ke kota tak kalah Romantis juga yaitu Italia. Bank Sentral Italia tercatat menguasai 2.792,6 ton emas senilai US$ 126.120.000.000 sebanding dengan Rp 1.132 triliun. Cadangan emas di Italia ini tercatat mencapai 73,4% dari total cadangan devisa.

Baca Juga :   Semua Faktor Ini Dapat Mendorong Kenaikan Harga Minyak Ke Depannya

 

3. The International Monetary Fund (IMF)

Nilai cadangan: $ 144.760.000.000
Jumlah Total       : 3.101 ton

The International Monetary Fund yang biasanya di singkat IMF mengawasi 185 negara anggota. Kebijakan emas telah berubah dalam 25 tahun terakhir, tetapi cadangan tetap untuk menstabilkan pasar internasional dan bantuan ekonomi negara-negara di dunia.

Pada tahun  1999 IMF menjual cadangannya untuk membantu Heavily Indebted Poor Countries Initiative. Total cadangan emas IMF mencapai 3.101 ton senilai US$ 144,76 miliar jika kita hitung ke rupiah maka sekitar Rp 1.302 triliun.

 

2. Jerman

Nilai cadangan   : $ 174.700.000.000
Jumlah Total       : 3.743,7 ton

Negara kelahiran Adolf Hitler ini menduduki posisi ke dua yang memiliki emas terbanyak di dunia. Bank Sentral Jerman, Deutsche Bundesbank memiliki 3.743,7 ton cadangan emas yang bernilai US$ 174.700.000.000 atau setara Rp 1.572 triliun. Menurut World Gold Council(WGC), simpanan emas Jerman mencapai 73,7% dari total cadangan devisa.

 

1. Amerika Serikat(AS)

Nilai cadangan   : $ 418.390.000.000
Jumlah Total       : 8,965.6 ton

Negeri  Paman Sam ini men duduki posisi tertinggi yang memiliki emas terbanyak di dunia. Penyimpanan emas AS di ketucky atau United States Bullion Depository dikenal sebagai Fort-Knox adalah merupakan salah satu tempat cadangan emas paling terkenal di dunia. Mereka memegang mayoritas cadangan emas negara, sementara sisanya tersimpan di Philadelphia Mint, Denver Mint, West Point Bullion Depository dan the San Francisco Assay Office.

Jadi kalau emas digabungkan, total cadangan emas Amerika Serikat mencapai 8,965.6 ton akan bernilai sekitar $ 418.390.000.000 atau setara dengan Rp 3.765 triliun berdasarkan harga pasar saat ini.

About Reza File

To contact the editor responsible for this story : Reza Aswin at PT. ABC Future Indonesia email : rz_aswin@yahoo.com

Check Also

Bank of Japan Keluar Dari Suku Bunga Negatif

Jakarta, 20 Maret 2024 By. Reza Aswin Apa yang terjadi di pasar Bank of Japan …

WhatsApp Hubungi Kami