Rio Wibawa
Instagram: @rw_fxfunda
Tiktok: @rw_fxfunda
Youtube: rw_fxfunda
Jakarta, 6 Desember 2022, 12:17 WIB
Semalam, data terbaru menunjukkan aktivitas industri jasa di Amerika Serikat meningkat hingga diatas data sebelumnya. Hal ini mengejutkan pasar karena banyak analis yang memprediksi akan terjadi penurunan seiring dampak kenaikan suku bunga The FED akan mulai terasa. Data menunjukkan PMI tersebut di angka 56.5, jauh di atas prediksi 53.3 dan data sebelumnya di 54.4. Data yang baik ini disertai angka NFP Jumat kemarin yang melebihi prediksi analis membuat ketidakpastian muncul di kalangan pelaku pasar yang sebelumnya sudah hampir 100% yakin bahwa The FED “hanya” akan menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin saja minggu depan. Pasar tenaga kerja yang kuat, disertai dengan data ini menggambarkan ekonomi Amerika Serikat yang masih kuat dan adanya ekonomi yang kuat ini akan mendorong The FED untuk terus menaikkan suku bunga, bahkan kembali ke jalur 75 basis poin minggu depan, guna menghadapi inflasi berkepanjangan.
Kesimpulan:
Adanya data aktivitas industri jasa Amerika Serikat yang secara tidak terduga naik serta angka NFP jumat kemarin yang lebih baik dari prediksi analis berpotensi menguatkan USD.
Efek terhadap Pasar: Tren Bullish untuk USD, Tren Bearish untuk GBP
Pasangan Pair untuk ditrade: GBP / USD
Timeframe: D1
Target Open Posisi
Resistance 3: 1.29196
Resistance 2: 1.25873
Resistance 1: 1.22608
Target Take Profit
Support 1: 1.20167
Support 2: 1.17484
Support 3: 1.14421
Stop Loss: 1.31774
Sumber:
https://www.cnbc.com/2022/12/05/stock-market-futures-open-to-close-news.html
https://www.reuters.com/markets/global-markets-wrapup-1-pix-2022-12-06/
https://www.reuters.com/markets/global-markets-wrapup-1-pix-2022-12-05/
https://www.reuters.com/markets/currencies/dollar-soft-china-reopening-hopes-boost-risk-sentiment-2022-12-05/