Surabaya,2 Febuary 2022
Oleh: Leo Andre
Editor : Steven G. Tunas
Setelah kemarin Bank of England berhasil menaikkan suku bunga nya untuk pertama kali nya yang membuat BOE menjadi bank sentral pertama yang menaikkan suku bunga nya, sekarang salah satu penggerak utama dalam apa yang akan tampaknya akan menjadi pengetatan kebijakan moneter global yang cepat memberikan petunjuk besar tentang seberapa jauh dan cepat akan bergerak dalam memerangi inflasi.Gubernur Andrew Bailey diperkirakan akan menaikkan suku bunga menjadi 0.5% pada hari kami ini.Akanm tetapi pemerintah juga harus menanggapi lonjakan biaya energi yang membantu menaikkan harga pada kecepatan tercepat dalam tiga dekade.Para ekonom juga berpendapat bahwa BOE akan menegaskan berhenti menginvestasikan kembali obligasi pemerintah yang jatuh tempo dalam portofolio aset 895 miliar pound ($ 1,2 triliun).
Itu terjadi karena Inflasi mencapai level tertinggi dalam 30 tahun di bulan Desember, dan pasar pekerjaan tumbuh dengan kuat, mendorong kenaikan upah.Tentunya hal ini dapat membuat kepercayaan bisnis akan turun.Meski Demikian BOE bergerak pada waktu yang sulit, dengan perhatian tumbuh pada tekanan biaya hidup yang akan menghantam rumah tangga Mulai dari tagihan energi akan memukul konsumen dengan keras mulai bulan April, dan pemerintah berada di bawah tekanan untuk membatalkan kenaikan pajak yang dijadwalkan akan berlaku pada saat yang sama.
Namun, untuk saat ini BOE memimpin bank sentral lainnya dalam pengetatan, bulan lalu memberikan kenaikan pertama dari bank sentral utama sejak pandemi. Tanda-tandanya adalah bahwa bank sentral lain nya akan ikut mengikuti Langkah nya untuk memerangi inflasi.
Dampak Terhadap Pasar: EUR/GBP Bearish
Entry Posisi Sell
R1: 0.83511
R2: 0.836721
R3: 0.83816
Take Profit
S1: 0.832356
S2: 0.831408
S3: 0.830495
Sumber Berita
https://www.reuters.com/world/uk/giving-up-gilts-how-bank-england-plans-reverse-qe-2022-02-01/