Rio Wibawa
Jakarta, 25 Oktober 2021, 11:04 WIB
New Zealand yang telah berusaha untuk menghadapi penyebaran virus covid-19 selama beberapa waktu terakhir mencatatkan angka kasus harian covid-19 tertinggi kedua sejak pandemi dimulai. Kebanyakan kasus ini tercatat berada di Auckland, kota terbesar New Zealand yang telah berada di lockdown selama dua bulan lebih. Adanya temuan kasus baru covid-19 di kepulauan Selatan New Zealand juga menambah kekhawatiran virus covid-19 dapat menyebar di sana dan menyebabkan peningkatan angka kasus harian.
Di sisi lain, harga minyak terus mengalami peningkatan dengan adanya permintaan yang banyak serta supply yang semakin menipis. Hal ini mendorong harga minyak AS menyentuh harga tertingginya dalam 7 tahun terakhir. Selain itu adanya kekurangan akan batu bara dan gas di beberapa negara, mendorong penggunaan bahan bakar minyak sebagai alternatif dan menjadi salah satu alasan harga minyak terus meningkat.
Kesimpulan:
Tingginya angka kasus covid-19 di New Zealand yang disertai penyebarannya menuju kepulauan Selatan dapat membuat NZD melemah. Adanya peningkatan terus-menerus akan bahan bakar minyak secara global dapat mendorong penguatan CAD.
Efek terhadap Pasar: Tren Bearish untuk NZD dan Tren Bullish untuk CAD
Pasangan Pair untuk ditrade: NZD / CAD
Indikator Nilai Ekonomi:
NZD = -2.21
CAD = +1.06
Timeframe: D1
Target Open Posisi
Resistance 3: 0.89710
Resistance 2: 0.89236
Resistance 1: 0.88666
Target Take Profit
Support 1: 0.88192
Support 2: 0.87647
Support 3: 0.87101
Sumber:
https://www.reuters.com/business/energy/oil-prices-march-again-tight-market-us-crude-7-yr-high-2021-10-25/