Mandatory Credit: Photo by Xinhua News Agency/REX (4532376a) Top Communist Party of China (CPC) and state leaders Xi Jinping (C, front), Li Keqiang (3rd R, front), Yu Zhengsheng (2nd L, front), Liu Yunshan (2nd R, front), Wang Qishan (front L) and Zhang Gaoli (front R) attend the closing meeting of the third session of the 12th National People's Congress 12th National People's Congress in Beijing, capital of China - 15 Mar 2015 12th National People's Congress in Beijing, capital of China

China Intervensi

Reza Aswin | 15 September 2015

 

Seperti telah kita prediksi sebelumnya bahwa market choppy mewarnai hari kemarin. Market mempunyai volatilitas yang terbatas dengan arah yang tidak terlalu jelas. Dalam melihat grafik yang ada didepan layar monitor kita, sebaiknya tidak melihat grafik tersebut adalah batangan lilin (Candle Stick) yang naik dan turun seperti hal nya suatu permainan kosong dan isi, tetapi sebaiknya kita melihat adanya supply and demand yang dilakukan oleh pelaku pasar di dunia. Bergeraknya harga naik dan turun yang terbatas tentunya menandakan bahwa banyak pelaku pasar mencari aman terhadap keadaan yang tidak menentu dalam menghadapi keputusan The Fed minggu ini.

Kita sudah bahas tentang The Fed dan tentunya ada baiknya kita membahas perekonomian dunia yang pelemahannya dimotori oleh China. Sampai saat ini masih terdapat penurunan investasi di China sehingga kemarin Yuan sempat di intervensi untuk mencegah hot money yang keluar dari negara ini. PbOC telah memerintahkan bank komersil China untuk menetapkan persyaratan bagi nasabahnya untuk menyediakan alasan kuat untuk melakukan pembelian mata uang asing dengan menggunakan Yuan, dan memastikan valuta asing di simpan dalam offshore account atau account onshore yang di design khusus.

Baca Juga :   Mata Uang AUD Dapat Melemah karena 2 Alasan Ini

Hari ini RBA menit akan menjadi ujian nyata bagi AUD / USD. Bank sentral mempertahankan suku bunga tidak berubah pada pertemuan terakhir dan tidak memberikan signal pada kebijakan moneter. Kekhawatiran akan pelonggaran yang akan muncul saat notulen rapat dibacakan akan mengirim Aussie pada level yang lebih rendah. Selain itu BoJ hari ini akan membuat kebijakan hari ini dan bank central ini memang tidak ada niat untuk menambah QE yang ada sebagai balance dari normalisasi.

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Keputusan Fed Bersifat Dovish

Jakarta, 21 Maret 2024 By. Reza Aswin Apa yang terjadi di pasar Secara umum keputusan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami