Jakarta, 28 April 2021, 10.56 WIB ( Lilis )
Harga minyak rebound pada hari Selasa, dengan WTI melonjak lebih dari 2% menjadi di atas $ 63 per barel di tengah optimisme bahwa pemulihan global dari pukulan Covid-19 akan menaikan permintaan energi.
OPEC + akan melewatkan pertemuan menteri yang dijadwalkan pada hari Rabu setelah tetap berpegang pada rencananya untuk menaikkan pasokan sebesar 2 juta barel per hari selama tiga bulan ke depan ( Mei hingga Juli ) meskipun kasus virus korona melonjak di India, Brasil, dan Jepang . Pertemuan berikutnya akan dilakukan pada awal Juni 2021.
OPEC + memproyeksikan permintaan minyak global pada 2021 naik 6 juta barel per hari ( setelah turun 9,5 juta barel per hari tahun lalu ) selama enam bulan ke depan yang didorong permintaan oleh China dan AS, serta melihat tanda-tanda positif muncul dari beberapa bagian Eropa dimana program vaksinasi yang dipercepat telah menurunkan infeksi virus korona harian di negara-negara besar Eropa (Prancis, Italia, dan Yunani telah melonggarkan pembatasan mobilitas)
Ini merupakan kenaikan yang 50% lebih besar dibanding kenaikan terbesar yang pernah terjadi dalam jangka waktu yang sama sejak 2000.
Goldman Sachs Group Inc menegaskan kembali perkiraannya untuk patokan global minyak mentah Brent akan mencapai $ 80 per barel selama kuartal ketiga ini meskipun harga minyak mentah telah turun mendekati $ 60 per barel baru-baru ini karena gejolak Covid-19 di India dan Brasil meningkatkan kekhawatiran tentang permintaan jangka pendek.
Kesimpulan :
Dengan adanya kenaikan harga minyak dunia yang disertai adanya peningkatan demand maka ekonomi Canada sebagai salah satu negara penghasil minyak terbesar di dunia akan kembali mengalami penguatan
Efek terhadap pasar : CAD cenderung BULLISH
What To Pair : EUR
Currency Scoring :
EUR = 1,3
CAD = 5,6
DIFFERENCE = -4,3
Direction : ( EUR/CAD ) BEARISH ( SELL )
Timeframe : Daily ( D )
R3 = 1.52650 S3 = 1.48250
R2 = 1.51700 S2 = 1.49000
R1 = 1.50900 S1 = 1.49900