Rio Wibawa
Jakarta, 24 Maret 2022, 11:09 WIB
Harga minyak melanjutkan kenaikannya pada hari Rabu dengan adanya gangguan di jalur pipa Caspian Pipeline Consortium (CPC) milik Kazakhstan yang menambah kekhawatiran terhadap gangguan minyak global. Kejadian ini membuat harga Brent naik sebanyak 5.3% dan WTI sebanyak 5.18%. Terjadi kerusakan pada jalu pipa CPC karena badai kencang dan cuaca buruk yang terus berlanjut. Diberitakan bahwa produksi minyak dari jalur pipa ini dapat terhenti selama 2 bulan dimana hal ini tentu dapat menyebabkan harga minyak semakin tinggi karena jalur pipa ini bertugas menyediakan sebanyak 1.2% dari permintaan global. Sementara itu, adanya kemungkinan sanski lebih berat atas minyak Rusia yang akan diumumkan oleh Presiden Joe Biden pada pertemuan NATO hari ini membuat sentimen terhadap harga minyak bullish dan dapat membuat harga minyak semakjin tinggi di perdagangan. Adanya kenaikan harga minyak juga akan berdampak pada mata uang CAD dimana Kanada merupakan salah satu negara penghasil minyak terbesar di dunia yang akan memperoleh keuntungan yang lebih besar jika harga minyak naik.
Kesimpulan:
Mata uang CAD dapat meningkat di perdagangan dengan semakin meningkatnya harga minyak di perdagangan.
Efek terhadap Pasar: Tren Bullish untuk CAD
Pasangan Pair untuk ditrade: CAD / JPY
Indikator Angka Ekonomi:
CAD = +2.15
JPY = -0.21
Timeframe: D1
Target Open Posisi
Support 1: 94.767
Support 2: 93.594
Support 3: 92.111
Target Take Profit
Resistance 3: 99.970
Resistance 2: 98.409
Resistance 1: 96.940
Sumber:
https://www.cnbc.com/2022/03/23/oil-markets-us-stockpiles-russia.html
https://www.reuters.com/business/energy/oil-futures-climb-supply-concerns-linger-2022-03-24/