Thursday , 28 March 2024

Inflasi dapat berlangsung lebih lama dari Perkiraan menurut Jerome Powell

Rio Wibawa

Jakarta, 28 September 2021, 10:57 WIB

 

Dalam pidato yang akan disampaikan nanti malam pukul 21:00 WIB, Jerome Powell dalam naskah pidatonya menuliskan bahwa ekonomi Amerika Serikat terus menguat dengan kondisi di pasar tenaga kerja terus menunjukkan perkembangan yang positif. Ia melanjutkan dengan menuliskan bahwa inflasi akan tetap berada dalam level yang tinggi selama beberapa bulan ke depan sebelum kembali ke tingkat 2% namun, jika inflasi yang tinggi dalam beberapa bulan ke depan ini berpotensi berlangsung lebih lama dan menjadi suatu hal yang serius maka The FED akan bertindak untuk memastikan inflasi sesuai dengan target 2%. Selain itu, terdapat 3 pejabat The FED yang mengatakan bahwa mereka siap untuk memoderasi laju pembelian asset karena sudah ada kemajuan substansial dalam mencapai tujuan inflasi dan kemajuan di pasar tenaga kerja. Kejadian-kejadian diatas ini dapat menjadi pemicu untuk kembali mendorong penguatan USD di pasar.

 

Kesimpulan:

Tingkat inflasi yang berpotensi menguat lebih lama dibanding perkiraan The FED serta adanya 3 pejabat The FED yang siap memoderasi laju pembelian asset dapat menjadi faktor pendorong penguatan USD di perdagangan.

Baca Juga :   Bank of Canada menaikkan Suku Bunganya

 

Efek terhadap Pasar: Tren Bullish untuk USD

 

Pasangan Pair untuk ditrade: USD / JPY

 

Timeframe: D1

 

Target Open Posisi

Support 1: 110.550

Support 2: 109.951

Support 3: 109.233

 

Target Take Profit

Resistance 3: 112.833

Resistance 2: 112.058

Resistance 1: 111.463

Sumber:

https://www.cnbc.com/2021/09/27/fed-chair-powell-to-warn-congress-that-inflation-pressures-could-last-longer-than-expected.html

https://www.cnbc.com/2021/09/27/fed-officials-say-they-see-a-pullback-in-stimulus-even-with-inflation-cooling.html

https://www.federalreserve.gov/newsevents/testimony/powell20210928a.htm

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Bank of Japan Keluar Dari Suku Bunga Negatif

Jakarta, 20 Maret 2024 By. Reza Aswin Apa yang terjadi di pasar Bank of Japan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami