Thursday , 28 March 2024

Invasi Rusia menutup 30% ekonomi Ukraina, kata menteri keuangan

Bandung, 20 Maret 2022 Oleh: Fernando Adinata

Setelah invasi yang dilakukan Rusia terhadap negara ukraina, memaksa 30% ekonomi ukraina berhenti bekerja. Setelah kondisi pandemic yang sudah berlangsung hingga 2tahun, dimana sector ekonomi masih sangat bergoncang untuk negara-negara, ditambah dengan adanya perang antara kedua negara membuat eropa semakin tidak bersahabat untuk menjadi pilihan dalam melakukan investasi.

Berita yang disampaikan diatas bukan hanya issue belaka, dikarenakan data yang diterima didapatkan dari hasil wawancara langsung dengan Menteri Keuangan Serhiy Marchenko langsung di siaran TV yang disaksikan langsung oleh masyarakat, dari penyataan tersebut timbul banyak sekali diskusi diantara lini masyarakat yang membuat kesimpulan bahwa negara memang sedang dalam kondisi yang sangat tidak kondusif dan diperlukan sekali perhatian khusus.

Dimana ditambahkan lagi dalam wawancaranya, hasil utama yang biasanya diterima oleh negara yakni dari pajak, sekarang tidak dapat diandalkan pasalnya penghasilan terbesar tidak dapat menutupi kebutuhan dari negara yang berada di Kawasan eropa timur ini. Dan Machenko juga menambahkan dikondisi sulit ini, akhirnya negara memilih pinjaman sebagai aliran utama untuk memenuhi kondisi negara agar bs tetap survive.

Baca Juga :   NAIKNYA TINGKAT PENGANGGURAN DI INGGRIS MELEMAHKAN GBP USD

Ini tidak hanya berpengaruh untuk 2 negara ini, akan tetapi berpengaruh signifikan dengan negara-negara di eropa, itu akan membuat semuanya terdampak 1 dengan yang lain, pada saat sector ekonomi melemah, itu akan memacu semua industry akan merasakan perlambatan, dan diperburuk lagi oleh data ekonomi yang kurang memuaskan yang diperoleh dari negara-negara di eropa membuat mata uang Euro semakin tertekan.

Lain halnya dengan Amerika yang terlihat mulai recovery dari kondisi pandemic selama 2 tahun ini, keputusan yang dibuat oleh The FED membuat sektor ekonomi yang mulai membaik, data pengganguran yang mulai rendah, membuat negri yang disebut dengan sebutan paman Sam ini membuat satu perencanaan untuk mulai melakukan perampingan uang yang beredar, dengan tujuan agar inflasi bisa semakin ditekan, karena jika tidak di tekan ini akan menimbulkan polemic yang kurang baik untuk masyarakat.

 

Dampak Terhadap Pasar: EUR/USD Bearish

Entry Sell

R1:  1.1149

R2: 1.1319

R3: 1.14540

Take Profit

S1: 1.08004

S2: 1.06380

S3: 1.04807

Baca Juga :   Kenaikan Suku Bunga Hipotek AS Bisa Menjadi Tanda Pemulihan Ekonomi Disamping Inflasi Yang Tinggi

Sumber Berita:

https://www.reuters.com/world/europe/russian-invasion-shut-down-30-ukraines-economy-finance-minister-says-2022-03-19/

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Bank of Japan Keluar Dari Suku Bunga Negatif

Jakarta, 20 Maret 2024 By. Reza Aswin Apa yang terjadi di pasar Bank of Japan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami