Rio Wibawa
Jakarta, 15 Februari 2022, 11:07 WIB
Kekhawatiran para pelaku pasar terhadap kemungkinan invasi Rusia ke Ukraina semakin tinggi. Pihak AS memtusukan untuk menutup kantor kedutaannya di Kyiv dengan adanya peningkatan kecepatan dalam pengumpulan pasukan Rusia di perbatasan Ukraina. Banyak pejabat AS yang mengatakan bahwa tanggal 16 Februari akan menjadi tanggal penyerangan Ukraina oleh Rusia yang mana ini dibantah oleh presiden Ukraina, Zelenskiy, yang mengatakan bahwa pihak Barat mencoba menakut-nakuti rakyatnya. Hal ini akan mendorong penguatan emas, minyak, dan mata uang safehaven seperti USD, CHF, dan JPY. Selain itu, adanya pandangan dari para pelaku pasar bahwa The FED akan menaikkan suku bunganya dengan agresif juga akan semakin mendorong penguatan USD. Adanya perkataan James Bullard, salah satu pejabat The FED, semalam kembali mengatakan bahwa ia ingin The FED untuk menaikkan suku bunganya lebih cepat dibanding rencana awal. Semua faktor di atas ini tentunya akan mendorong penguatan USD di perdagangan.
Kesimpulan:
Meningkatnya kekhawatiran akan invasi Rusia ke Ukraina serta pernyataan James Bullard yang menunjukkan kemungkinan The FED akan menaikkan suku bunga secara agresif akan mendorong penguatan USD.
Efek terhadap Pasar: Tren Bullish untuk USD
Pasangan Pair untuk ditrade: Â EUR / USD
Indikator Nilai Ekonomi:
EUR = -1.04
USD = +0.01
Timeframe: D1
Target Open Posisi
Resistance 3: 1.15809
Resistance 2: 1.14436
Resistance 1: 1.3172
Target Take Profit
Support 1: 1.11963
Support 2: 1.10865
Support 3: 1.09491
Sumber:
https://www.cnbc.com/2022/02/13/stock-market-futures-open-to-close-news.html
https://www.reuters.com/markets/europe/ukraine-tensions-fed-hike-talk-drag-euro-2022-02-15/
https://www.reuters.com/markets/europe/global-markets-wrapup-1-2022-02-15/
https://www.reuters.com/business/ukraine-tension-reins-euro-drives-rush-safe-havens-2022-02-14/