Bandung, 08 Juli 2021 08.00 WIB oleh Irwan Redyawan
Dollar AS bertahan dalam keuntungannya dan bahkan menguat, meskipun terjadi penurunan tajam dalam imbal hasil treasuries 10 tahun yang turun ke 1.35% pada hari Rabu, terendah sejak bulan Februari 2021, ditambah dengan rilis data terbaru dengan munculnya PMI Jasa dari ISM yang mengecewakan, yang hanya 60.1, jauh lebih buruk daripada yang diperkirakan di 63.4, yang menjadi pertanyaan adalah Apakah ekonomi AS melambat? Zona Eropa kelihatannya malah lebih lambat, bahkan dipertengahan musim panas tahun ini ekspansi ekonomi AS masih lebih baik daripada pemulihan ekonomi Zona Eropa. Meskipun penjualan ritel naik sedikit lebih dari yang diantisipasi, data ZEW Jerman jatuh dari 79,8 menjadi 63,3, terendah tahun ini. Para ekonom mengantisipasi penurunan yang lebih moderat ke 75,2. Indeks ZEW Zona Eropa juga mengalami penurunan yang lumayan tajam dari 81,3 menjadi 61,2. German factor order juga berubah negatif. Ini adalah bulan kedua berturut-turut indeks ekspektasi ekonomi ZEW Jerman turun, tetapi alih-alih mengungkapkan kekhawatiran tentang penurunan tersebut, Presiden ZEW Achim Wamach mengatakan:
“Perkembangan ekonomi terus normal. Indikator situasi di Jerman jelas menandakan bahwa Jerman telah berhasil mengatasi penurunan yang terkait virus corona. Meskipun indikator sentimen ekonomi ZEW sekali lagi turun secara signifikan, namun masih pada level yang sangat tinggi.”
Efek Terhadap Pasar
dari data ekonomi EU tidak lebih baik dari AS walaupun beberapa sektor di AS pada awal bulan ini merilis data di beberapa sektor banyak mengalami penuruan,sehingga diperkirakan kedepannya pasangan pair EURUSD akan meneruskan penurunanya.
Ekspektasi Pasar :
di perkirakan pair EURUSD bergerak dalam range 1.18505 – 1.17308
Trading Plan :
Sell Limit 1.18505 s/d 1.18106 Take profit diantara 1.17707 s/d 1.17308
Grafik EURUSD timeframe D1 (daily)