Jakarta , 1 Maret 2023 By. Reza Aswin
Apa yang terjadi di pasar
Saat ini para pelaku pasar focus pada sentiment kenaikan suku bunga oleh The Fed walaupun mulai melihat adanya resiko resesi beberapa bulan kedepan. Keadaan ini membuat pasar ekuitas kembali masuk ke zona bearish, dimana indeks saham Dow Jones kembali melemah 0,7%, S&P 500 turun 0,3% dan Nasdaq ditutup lebih rendah 0,1%. Disisi lain data kepercayaan konsumen AS kembali menurun pada bulan Februari menurut Conference Board, sementara harga rumah kembali mendingin dan data Chicago PMI kembali turun ke level 43,6. Prospect kenaikan suku bunga Fed pada bulan Maret ini tentunya tidak lepas dari kuatnya sektor tenaga kerja dan tingginya angka inflasi, dimana banyak pengamat menilai bahwa kuatnya sektor tenaga kerja ini membuat pengeluaran belanja orang Amerika menjadi stabil. Walaupun demikian dampak dari kenaikan suku bunga akan menekan permintaan dari aktivitas barang serta jasa karena naiknya harga dapat berdampak pada perlambatan ekonomi domestic di Amerika Serikat dan issue resesi dapat kembali muncul kepermukaan beberapa waktu kedepan.
Ekspektasi Pasar
Adanya sentiment kenaikan suku bunga Fed serta resiko terjadinya resesi maka diprediksi harga emas akan bergerak sideways dengan kecenderungan naik dalam range 1819 – 1853
Trading Plan :
Buy Limit 1819 – 1798 dengan target 1853 – 1875
Stoploss 1760
Grafik Gold timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.