Thursday , 25 April 2024

Kota Perth melakukan Lockdown menyusul 2 Kota Australia Lainnya

Rio Wibawa

Jakarta, 29 Juni 2021, 11:24 WIB

 

Perth, salah satu kota di Australia mengikuti jejak Sydney dan Darwin untuk melaksanakan lockdown selama 4 hari guna menghambat penyebaran virus covid-19. Selain itu, beberapa kota di Australia juga melaksanakan pengetatan aturan untuk menghambat penyebaran virus covid-19. Hingga saat ini, sekitar 80% dari total populasi Australia berada di bawah lockdown atau merasakan aturan yang ketat terkait covid-19. Beberapa bagian dari Queensland juga akan memasuki tahap lockdown sore nanti yang akan menambah jumlah orang yang tidak dapat melakukan aktivitas tidak penting di luar rumah. Hal ini tentunya akan membuat ekonomi Australia mengalami penurunan aktivitas karena banyak penduduknya yang akan berada di dalam rumah masing-masing yang dapat menyebabkan pelemahan mata uang AUD.

 

Kesimpulan:

Lockdown di Perth dan beberapa bagian dari Queensland yang menyusul Sydney dan Darwin dapat membuat pelemahan AUD.

 

Efek terhadap Pasar: Tren Bearish untuk AUD

 

Pasangan Pair untuk ditrade: AUD / USD (SELL)

Baca Juga :   EURUSD Bullish, Jerman akan menyediakan vaksin COVID-19 J&J kepada semua orang dewasa

 

Indikator Angka Ekonomi:

AUD = 0

USD = 0

 

Timeframe: D1

 

Target Open Posisi

Resistance 1: 0.7638

Resistance 2: 0.762

Resistance 3: 0.7591

 

Target Take Profit

Support 1: 0.7544

Support 2: 0.7525

Support 3: 0.7496

 

Sumber:

https://www.cnbc.com/2021/06/29/australias-perth-city-locks-down-in-fight-against-delta-covid-variant.html

https://www.reuters.com/business/healthcare-pharmaceuticals/australias-perth-city-locks-down-stepped-up-fight-against-delta-virus-variant-2021-06-29/

https://www.reuters.com/world/asia-pacific/queensland-tightens-covid-19-curbs-amid-australian-outbreak-2021-06-28/

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Ketua Fed Powell Masih Membutuhkan Waktu Untuk Menekan Inflasi

Jakarta , 17 April 2024 By. Reza Aswin   Apa yang terjadi di pasar Berbicara …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami