Larangan Inggris memasuki Uni Eropa membuat GBPCAD mengalami tekanan.

Suzan Tengkar – Jakarta, 21 Januari 2021, 08.02 WIB

Inggris akan menghadapi larangan memasuki Uni Eropa di bawah rencana Jerman untuk menutup perbatasan. Pemerintah Eropa akan diizinkan untuk melarang semua penduduk Inggris memasuki negara mereka dan memutuskan semua hubungan transportasi penumpang dengan Inggris di bawah proposal Jerman ke Uni Eropa.

https://www.reuters.com/article/us-britain-eu-border/british-to-face-ban-on-entering-eu-under-german-plan-to-shut-borders-the-times-idUSKBN29Q015?il=0

Bank of Canada mempertahankan targetnya untuk suku bunga  sebesar 0,25% dan melanjutkan program pelonggaran kuantitatif untuk pembelian 4 miliar dolar Canada per minggu.

Tingkat inflasi tahunan Canada melambat menjadi 0,7% pada Desember dari 1,0% bulan sebelumnya di tengah putaran baru penguncian COVID-19 dan penurunan biaya tiket pesawat, pakaian dan alas kaki. Kelebihan pasokan akan membebani inflasi, itulah sebabnya ia tidak akan “secara berkelanjutan” kembali ke target 2% hingga tahun 2023.

https://think.ing.com/articles/canada-bank-of-canada-central-bank-optimism-on-the-rise-loose-monetary-policy-economy-cad-fiscal-stimlus/

https://www.reuters.com/article/us-canada-economy-inflation/canadian-annual-inflation-rate-slows-in-december-amid-renewed-covid-19-restrictions-idUSKBN29P1OQ?il=0

 

Efek Terhadap Pasar :

Pembatasan UniEropa terhadap Inggris dan keadaan ekonomi Canada yang terus membaik akan membuat pelemahan pair GBPCAD melemah.

Trading Plan :

Sell Limit GBPCAD di 1.7270 – 1.7359 dan Take Profit di 1.7121 – 1.7198