Rio Wibawa
Jakarta, 27 Mei 2022, 15:22 WIB
Mata uang USD telah mengalami pelemahan selama beberapa hari ke belakang terhadap beberapa pasangan mata uang lain. Penurunan ini tidak lepas dari adanya ekspektasi bahwa The FED kemungkinan akan mengambil langkah untuk menghentikan sejenak kenaikan suku bunganya di pertengahan tahun nanti sebagai akibat dari melemahnya beberapa data ekonomi AS. Selain itu adanya meeting minutes dari rapat terbaru The FED yang menyatakan bahwa kenaikan suku bunga secara agresif di awal akan memberikan ruang nantinya bagi The FED untuk melihat efek pengetatan ini dan menentukan arah yang akan diambil ke depannya, meningkatkan sentimen negatif terhadap USD dimana terdapat kemungkinan pemberhentian kenaikan suku bunga nanti. Dalam jangka pendek, pelemahan USD diprediksi dapat berlanjut, terutama terhadap pair NZD yang baru saja menaikkan suku bunganya minggu ini.
Kesimpulan:
Pelemahan mata uang USD diprediksi dapat berlanjut di perdagangan dalam jangka pendek karena sentimen negatif yang timbul terhadap USD, terutama dengan adanya kemungkinan pemberhentian sementara untuk kenaikan suku bunga di bulan-bulan mendatang.
Efek terhadap Pasar: Tren Bullish untuk NZD, Tren Bearish untuk USD
Pasangan Pair untuk ditrade: NZD / USD
Indikator Angka Ekonomi:
NZD = +1.76
USD = -0.07
Timeframe: D1
Target Open Posisi
Support 1: 0.64722
Support 2: 0.63898
Support 3: 0.62881
Target Take Profit
Resistance 3: 0.66919
Resistance 2: 0.66150
Resistance 1: 0.65408
Sumber:
https://www.reuters.com/markets/europe/global-markets-wrapup-1-2022-05-27/
https://www.reuters.com/markets/europe/global-markets-wrapup-1-2022-05-26/
https://www.reuters.com/markets/us/all-fed-officials-backed-may-rate-hike-most-saw-half-point-rises-june-july-2022-05-25/