Pandemi Omicron Yang Terus Meningkat Yang Memperburuk Ekonomi Australia

Jakarta, 18 Januari 2022 By Ade putra

 

Australia telah melaporkan sekitar 1,6 juta infeksi sejak pandemi dimulai, di mana sekitar 1,3 juta di antaranya terjadi dalam dua minggu terakhir. Total kematian mencapai 2.757.

Dimana dengan adanya penyebaran tersebut juga telah merusak persingkat persetujuan Perdana Menteri Scott Morrison , menurut jajak pendapat yang banyak ditonton pada hari Selasa, menempatkan oposisi Partai Buruh ke posisi terdepan beberapa bulan setelah pemilihan federal. Lebih dari 67.000 infeksi baru dilaporkan di New South Wales, Victoria, Queensland dan Tasmania, turun dari tertinggi nasional 150.000 Kamis lalu.

Didukungnya harga OIL yang terus meningkat dari hari ke hari membuat dollar canada semakin kuat dimana di Januari tanggal 02 – 16 meningkat sebanyak 5,23%.

 

Efek Terhadap Pasar :

  • PENINGKATAN VIRUS OMICRON PADA AUSTRALIA MEMBUAT PERKONOMIAN SEMAKIN MENURUN.
  • MENINGKATNYA HARGA OIL MEMBUAT MATA UANG NEGARA CANADA SEMAKIN MENGUAT.

    AUDCAD Bearish.

Trading Plan :

Enter Posisi SELL

R1 : 0.9108
R2 : 0.9131
R3 : 0.9167

Take Profit :

Baca Juga :   Tiongkok Sudah Memasuki Zona Deflasi, Presiden The FED Ini Mendukung Jeda

S1 : 0.9034
S2 : 0.9011
S3 : 0.8975

Sumber:

https://www.cnbc.com/2022/01/17/uks-boris-johnson-clings-to-power-as-partygate-scandal-rumbles-on.html

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Ketua Fed Powell Masih Membutuhkan Waktu Untuk Menekan Inflasi

Jakarta , 17 April 2024 By. Reza Aswin   Apa yang terjadi di pasar Berbicara …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami