Saturday , 25 January 2025

Pasar Keuangan Amerika Serikat Terkoreksi Turun

Apa yang terjadi di pasar

     Pasar keuangan Amerika Serikat terkoreksi turun akibat pemerintah China melakukan penyelidikan terhadap Nvidia yang melakukan akuisisi Mellanox pada tahun 2020. Negara China mempunyai pertumbuhan yang pesat dalam hal digital dan teknologi, sehingga membutuhkan product dari Nvidia berupa Graphics Processing Unit serta Platform AI dan product dari Mellanox yang berupa Cloud serta adaptor jaringan berkecepatan tinggi. Karena permintaan yang tinggi atas product mereka di China, maka pemerintah akan melakukan audit apakah perusahaan tersebut melanggar undang undang anti monopoli. Keadaan ini tentunya menimbulkan reaksi risk off dari pelaku pasar sehingga saham Nvidia turun 2,6% dan berdampak pada saham saham teknologi lainnya di Amerika Serikat. Fenomena turunnya pasar ekuitas kemarin tentunya mendorong safe haven seperti emas naik sampai ke harga $2676/ troyounce. Walaupun banyak pengamat memprediksi bahwa pasar keuangan Amerika Serikat hanya terkoreksi akibat kasus Nvidia, tetapi beberapa pengamat mengatakan bahwa ini adalah salah satu peringatan bagi Amerika Serikat untuk tidak memulai perang dagang.

Baca Juga :   USDJPY Cenderung Bullish

Para pelaku pasar hari ini sedang menanti kebijakan moneter dari bank sentral Australia RBA yang diprediksi tidak akan mengubah suku bunga pada level 4,35%, walaupun angka inflasi dinegara tersebut sudah turun dari 3,8% menjadi 2,8%.

 

Ekspektasi Pasar

Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish – USDJPY = Sideways Cenderung Bearish – AUDUSD = Sideways Cenderung Bullish

Trading Plan :

XAUUSD: BUY

Buy Limit: 2609 – 2649 dengan target 2690 – 2730

Stoploss 2546

Grafik XAUUSD time frame D1

USDJPY: SELL

Sell Limit: 151.99 – 153.02 dengan target 148.68 – 150.36

Stoploss 155.19

Grafik USDJPY time frame D1

AUDUSD: BUY

Buy Limit: 0.6369 – 0.6423 dengan target 0.6496 – 0.6550

Stoploss 0.6283

Grafik AUDUSD time frame D1

Disclaimer

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.

Baca Juga :   Swiss Franc Menguat Dengan Kenaikan Suku Bunga Pertama Kali Dalam 15 Tahun

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Inflasi Amerika Serikat Meningkat Tetapi US Dollar Melemah

Apa yang terjadi di pasar      Laporan data angka inflasi Amerika Serikat yang dirilis …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami