Sunday , 15 September 2024

Pasar Modal Amerika Serikat Terlalu Kuat

Jakarta ,26 Februari 2024 By. Reza Aswin

Apa yang terjadi di pasar

Pasar modal atau pasar saham di Amerika Serikat saat ini terlihat terlalu kuat. Sebuah teori yang dipergunakan oleh Warren Buffett dalam berinvestasi adalah Perbandingan atau Rasio Kapitalisasi Pasar Ekuitas relative terhadap Product Domestic Bruto. Teori ini akan meninjukan nilai saham yang terlalu tinggi atau terlalu rendah, dimana saat ini nilainya mencapai 1,5 – 2 kali dari PDB tahunan. Secara historis, angka tersebut sangat tinggi, sehingga dapat memberikan resiko terjadinya penurunan. Perusahaan Berkshire Hathaway mempunyai uang tunai sebesar $167,6 milliar pada kuartal keempat tahun 2023 dan ini merupakan rekor tertinggi. Modal dalam uang tunai ini, sangat kuat dalam menghadapi resiko penurunan harga saham di bursa. Resiko atas tingginya angka inflasi di Amerika Serikat akan membuat pertumbuhan melambat kedepannya. Selain itu adanya PHK dibanyak perusahaan teknologi di Amerika Serikat akibat perkembangan kecerdasan buatan, merupakan ancaman bagi pertumbuhan ekonomi. Menurut data Layoffs.fyi, terdapat 42.324 karyawan Amerika Serikat di PHK selama tahun 2024 atau rata rata 780 karyawan PHK setiap harinya.

Baca Juga :   Peringatan Terhadap Pergerakan Mata Uang Yen Jepang

Dengan melihat fenomena diatas maka dengan harga barang dan jasa di Amerika Serikat yang masih tinggi, serta jumlah PHK yang terus meningkat, maka akan menyebabkan terjadi koreksi dipasar modal sehingga menyebabkan risk off dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi domestic serta global akan terganggu kedepannya.

Ekspektasi Pasar

Ketidakpastian ekonomi di Amerika Serikat akan membuat pair USDJPY: Bearish – CHFJPY : Bearish – Gold : Bullish

Trading Plan :

USDJPY: Bearish
Sell Limit 150.71  – 151.50 dengan target 148.91 – 149.77
Stoploss 152.95
Grafik USDJPY time frame D1

CHFJPY: Bearish
Sell Limit 170.64 – 171.26 dengan target 169.35 – 169.99
Stoploss 172.45
Grafik CHFJPY time frame D1

XAUUSD: Bullish
Buy Limit 1997 – 2018 dengan target 2044 – 2068
Stoploss 1962
Grafik XAUUSD time frame D1

 

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Trend Data Sektor Tenaga Kerja Amerika Serikat Menurun

Jakarta , 05 September 2024 By. Reza Aswin   Apa yang terjadi di pasar Trend …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami