Pencabutan Lockdown di Inggris dan Peningkatan Ekspor Cina Membuat GBPJPY dan AUDNZD Bullish

Tangerang, 14 April 2021 07.25 WIB by Suzan Tengkar.

Selasa kemarin, Gubernur Bank Jepang Haruhiko Kuroda mengatakan tentang manfaat mata uang yen yang lemah dapat membantu produsen dengan menggembungkan nilai keuntungan yang diperoleh di luar negeri. Banyak pabrikan Jepang sekarang memproduksi barang yang mereka jual di luar negeri secara lokal, yang berarti pelemahan yen mungkin tidak meningkatkan volume ekspor sebanyak yang terjadi di masa lalu, tapi ada cukup banyak hal positif untuk Jepang dari yen yang lemah perusahaan memperoleh keuntungan besar di luar negeri dan akan melihat nilai dalam denominasi yen mereka naik dari yen yang lebih rendah. Pembuat kebijakan Jepang secara tradisional sensitif terhadap lonjakan yen yang tidak diinginkan yang merugikan ekonomi yang bergantung pada ekspor.

Ekonomi Inggris tumbuh 0,4% pada Februari dari Januari karena perusahaan bersiap untuk pencabutan lockdown virus korona ketiga. ย Ekonomi Inggris akan kembali ke level sebelum COVID-19 sekitar pertengahan tahun depan.

Ekspor China naik tajam pada Maret sementara pertumbuhan impor melonjak ke level tertinggi dalam empat tahun dalam dorongan lain untuk pemulihan ekonomi negara, menandakan peningkatan permintaan global di tengah kemajuan vaksinasi COVID-19 di seluruh dunia.

Baca Juga :   EURCAD dan AUDCAD Tertekan Karena Kasus Covid di Jerman dan Banjir di Australia

Sumber :

https://www.reuters.com/article/us-japan-economy-boj-kuroda/bojs-kuroda-says-weak-yen-promises-to-benefit-japans-economy-idUSKBN2C009N?il=0

https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-britain-economy/uk-economy-grew-in-february-as-firms-prepared-for-lockdown-easing-idUSKBN2C00KX?il=0

https://www.reuters.com/article/us-china-economy-trade/chinas-robust-exports-surging-imports-boost-economic-recovery-outlook-challenging-idUSKBN2C0093?il=0

 

Kesimpulan :

  • Kebijakan BOJ untuk melemahkan mata uang Yen dapat meningkatkan ekspornya karena ekspor merupakan pemasukan utamanya.
  • Inggris telah membuka lockdown diperkirakan ekonomi akan pulih pada pertengahan 2022, antusias ini dapat menguatkan Poundterling.
  • Peningkatan permintaan global menaikkan eskpor Cina sehingga Australia yang negaranya bersumber pendapatan dari komoditi yang diperlukan oleh Cina, hal ini akan ikut memperngaruhi pertumbuhan ekonomi Australia sehingga dapat menguatkan mata uangnya.

 

Efek terhadap pasar :

Pembukaan Lockdown di Inggris dan Ekspor Cina yang meningkat dapat membuat GBPJPY dan AUDNZD buliish.

 

Trading Plan:

GBPJPY Buy Limit di 146.46 -148.72 dan TP di 150.44 โ€“ 153.03

 

AUDNZD Buy Limit di 1.0680 โ€“ 1.0765 dan TP di 1.0848 โ€“ 1.0898

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Keputusan Fed Bersifat Dovish

Jakarta, 21 Maret 2024 By. Reza Aswin Apa yang terjadi di pasar Secara umum keputusan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami