Rio Wibawa
Jakarta, 25 Februari 2022, 15:57 WIB
Vladimir Putin pada hari Minggu memberikan perintah untuk menyiagakan “pasukan pencegah” yang memegang kendali atas senjata nuklir untuk berada dalam siaga tinggi. Hal ini membuat situasi semakin tegang di Ukraina dengan adanya kemungkinan nuklir dapat ditembakkan oleh Rusia. Pertempuran masih berlangsung di beberapa kota besar di Ukraina seperti Kyiv dan Kharkiv sementara pertemuan antara perwakilan Rusia dan Ukraina dijadwalkan akan bertemu untuk berbicara di perbatasan Ukraina dan Belarus dimana hasil dari pembicaraan ini akan menjadi acuan perkembangan situasi Rusia-Ukraina ke depannya. Sementara ini, selama pembicaraan masih berlangsung, mata uang Euro akan terus tertekan karena panasnya situasi dan mata uang safehaven serta emas akan terus dicari oleh pelaku pasar. Jika pembicaraan nanti tidak menghasilkan keputusan untuk melakukan gencatan senjata atau penarikan pasukan Rusia maka mata uang euro akan terus tertekan di perdagangan.
Kesimpulan:
Perintah Putin untuk menyiagakan pasukan pecegahnya yang memegang kendali akan senjata nuklir pada hari Minggu kemarin membuat situasi semakin panas dan jika pembicaraan antara perwakilan Rusia dan Ukraina tidak menghasilkan keputusan untuk mengadakan gencatan senjata maka euro akan tetap tertekan.
Efek terhadap Pasar: Tren Bearish untuk EUR
Pasangan Pair untuk ditrade: EUR / USD
Indikator Angka Ekonomi:
EUR = -1.32
USD = +0.14
Timeframe: D1
Target Open Posisi
Resistance 3: 1.13216
Resistance 2: 1.12574
Resistance 1: 1.11969
Target Take Profit
Support 1: 1.11511
Support 2: 1.10904
Support 3: 1.10117
Sumber:
https://www.cnbc.com/2022/02/28/russia-ukraine-latest-updates.html
https://www.cnbc.com/2022/02/27/stock-market-futures-open-to-close-news.html
https://www.reuters.com/markets/europe/global-markets-wrapup-2-2022-02-28/