Perselisihan antara UE dan Inggris mengenai Vaksin Covid dapat melemahkan EURGBP

Jakarta , 26 Maret 2021 08:45 oleh Mei

 

Negara Inggris & Uni Eropa berselisih dalam beberapa waktu terakhir mengenai permasalahan distribusi vaksin covid, dimana UE mengatakan sejak akhir Januari lebih dari 10 juta dosis yang di produksi di UE telah masuk ke Inggris, tetapi Inggris tidak mengekspor kembali sebagai balasan, sehingga pejabat UE mengumumkan aturan yang lebih ketat tentang ekspor suntikan yang di produksi.

Di sisi lain, Astra Zeneca yang di gembar-gemborkan sebagai “vaksin untuk dunia” dan disertai harapan yang tinggi sejak di luncurkan, mengalami masalah demi masalah.

Astra Zeneca yang bekerjasama dengan Universitas Oxford dalam mengembangkan vaksin covid mengatakan hasil di pabrik UE telah menghambat produksi, karena hanya 17 juta dosis yang sudah di distribusikan ke beberapa negara di UE. Hal tersebut membuat negara UE menghadapi kemunduran baru, setelah Astra Zeneca mengurangi target pengiriman untuk kuartal kedua dari 180 juta menjadi 70 juta dosis.

 

Sumber :

https://www.cnbc.com/2021/03/25/astrazeneca-covid-vaccine-all-the-issues-and-problems-the-shot-has-faced.html

 

https://www.cnbc.com/2021/03/25/covid-19-vaccine-eu-uk-in-talks-over-supplies-after-new-export-rules.html

 

 

Efek terhadap Pasar:

Dampak dari permasalahan vaksin dapat melemahkan mata uang Euro terhadap GBP.

Trading Plan / Indikasi :

EURGBP = Bearish

Resistance 1 = 0.86146

Resistance 2 = 0.86681

Resistance 3 = 0.86953

 

Support 1 = 0.85339

Support 2 = 0.85067

Support 3 = 0.84532

 

Grafik EURGBP / Daily