Sekeranjang Mata Uang Major Currency Terus Mengalami Koreksi Naik Menjelang FOMC

Dikutip dari CNBC bahwa paket stimulus telah ditandatangani oleh presiden Joe Biden pada hari kamis malam kemarin. Hal ini sontak membuat para sekeranjang major currency menguat secara bersamaan. Selain karena faktor dijadikannya program stimulus ini sebagai undang undang, FOMC juga menjadi pendorong pair major currency mengalami koreksi penguatan beberapa hari belakangan.

Pada FOMC mendatang, investor dihadapkan untuk bersiap menghadapi kebijakan THE FED tentang keputusannya dalam menyampaikan naik atau tidaknya suku bunga. Dan para Investor juga berharap THE FED mengakui pertumbuhan ekonomi yang sangat bagus dari diberikannya cek stimulus kepada warga US. Terlampir pada gambar 1.1.

Setelah penandatangana tersebut sontak membuat pair major currency langsung bereaksi melakukan penguatan terhadap US Dollar.

Selain itu minggu depan US akan menghadapai apa yang dinamakan FOMC pada hari Kamis dini hari pukul 01.00 AM. Mengingat imbal hasil oblogasi yang telah mengalami kenaikan dan kemudian mengalami penurunan Kembali karena adanya lelang imbal hasil obligasi. Apakah hal ini akan merubah kebijakan moneter US bis akita ketahui pada saat FOMC di gelar minggu depan.

Baca Juga :   AUDUSD Bearish - Imbas pemberlakuan lockdown di Australia karena varian Delta yang sangat menular

PAIR : Saat ini pilihan pair jatuh pada pair mata uang EURUSD. Selain karena pelemahan US Dollar yang membuat naik pair mata uang tersebut, hal ini kemudian akan membuat pelemahan pada mata uang EURUSD. Pelemahan US Dollar sudah terlihat dari beberapa hari yanglalu semejak d sahkannya UUD stimulus. Akan tetapi efek dari kenaikan pair EURUSD kemungkinan akan mengalami penurunan Kembali karena adanya lonjakan kasus virus korona baru di zona eropa seperti dikutip dari CNBC. Terlampir gambar 1.2.

Pada gambar pair EURUSD sudah ada sell limit yang aktif yaitu di harga 1.19597. Oleh karena itu sell limit yang tersisa adalah 1.20337, 1.21433, 1.22049, 1.22648, dan 1.23233. Jika ingin mengikuti pair EURUSD tersebut silahkan menggunakan MM dan layering yang membuat trading aman dan nyaman.

 

 

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Keputusan Fed Bersifat Dovish

Jakarta, 21 Maret 2024 By. Reza Aswin Apa yang terjadi di pasar Secara umum keputusan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami