Jakarta, 20 Januari 2021, by Muhammad Rizky
Inflasi tahunan Inggris mencapai 5,4%, tertinggi sejak Maret 1992, tertinggi dalam satu dekade. Biaya hidup yang melonjak meningkatkan ekspektasi bahwa Bank of England akan menaikkan suku bunga lagi. Pasar akan mengamati rapat Komite Kebijakan Moneter berikutnya pada 3 Februari.
Pada skala bulanan, harga konsumen naik 0,5%, melampaui proyeksi ekonom yang mempredisikan kenaikan 0,3%. Kantor Statistik Nasional juga menerbitkan angka pada hari Selasa yang menunjukkan pertumbuhan upah tahunan sebesar 3,8% pada bulan Desember.
Indeks Harga Konsumen termasuk biaya perumahan pemilik penghuni (CPIH), naik 4,8% dalam 12 bulan hingga Desember, kata ONS, naik dari 4,6% pada November dan tertinggi sejak September 2008. Kontribusi terbesar berasal dari perumahan dan rumah tangga jasa dan transportasi.
(Sumber: https://www.cnbc.com/2022/01/19/uk-inflation-rate-soars-to-30-year-high-as-cost-pressures-continue.html)
Efek terhadap pasar: Trend BEARISH EUR / GBP
Trading Plan:
Entry Point Take Profit
R1 0.8347 S1 0.8281
R2 0.8362 S2 0.8296
R3 0.8380 S3 0.8314