Tuesday , 10 December 2024

Trump Rally

Jakarta , 7 November 2024 By. Reza Aswin

 

Apa yang terjadi di pasar

Pemilihan Presiden Amerika Serikat masih berlangsung tetapi dari perhitungan yang masuk sampai saat ini, mantan Presiden AS Donald Trump memimpin 50,9% suara dan Kamala Harris untuk sementara mendapatkan 47,6% suara. Dampaknya di pasar keuangan adalah Trump Rally dimana pasar equitas naik 5%, indeks US Dollar menguat, Imbal hasil obligasi tenor 10 tahun meningkat dan Bitcoin naik ke level $76.000. Para pelaku pasar melihat bahwa program kepemimpinan Trump kedepannya, akan mengenakan pajak yang tinggi bagi barang impor, menghalangi pesaingnya, mendeportasi imigran dan menurunkan pajak bagi para pengusaha. Keadaan ini tentunya disambut baik oleh pelaku pasar karena diharapkan pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat kembali menguat. Walaupun demikian banyak pengamat menilai bahwa kenaikan tarif bagi barang impor akan mengganggu rantai pasokan serta naiknya harga konsumsi dan berujung pada meningkatnya angka inflasi kedepannya, sehingga memberikan dampak pada dorongan turun bagi safe haven emas.

Baca Juga :   Hold or Cut

 Hari ini rapat FOMC berlangsung dan hasil nya akan dirilis pada Jumat dini hari pukul 02.00, dimana sebelum nya akan dirilis kebijakan moneter dari Bank of England yang diprediksi akan kembali memotong suku bunga 25 bps dari 5% menjadi 4,75%.

Ekspektasi Pasar

Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi GBPUSD = Sideways Cenderung Bearish – EURUSD = Sideways Cenderung Bearish – NZDUSD = Sideways Cenderung Bearish

Trading Plan :

GBPUSD: SELL

Sell Limit: 1.2935  – 1.3001 dengan target 1.2679 – 1.2766

Stoploss 1.3121

Grafik GBPUSD time frame D1

EURUSD: SELL

Sell Limit: 1.0755 – 1.0885 dengan target 1.0480 – 1.0585

Stoploss 1.1084

Grafik EURUSD time frame D1

NZDUSD: SELL

Sell Limit: 0.5944  – 0.6020 dengan target 0.5790 – 0.5876

Stoploss 0.6130

Grafik NZDUSD time frame D1

Disclaimer

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.

Baca Juga :   Pengendalian Inflasi tanpa Kenaikan Suku Bunga

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Risk On Kembali Terjadi Pada Pasar Keuangan Amerika Serikat

Apa yang terjadi di pasar      Pada akhir minggu lalu yang merupakan akhir bulan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami