US Dolar masih bearish, Australia memulai vaksin massal

Jakarta, 12 Februari 2021 : 07.00 WIB, by Widitya Satrio P.

US Dolar telah ke level terendah tiga tahun terhadap mitranya dari Australia. US Dolar yang selama ini dianggap sebagai aset yang aman, tetapi dalam masa ketidakpastian maka kemungkinan dapat turun lebih jauh karena lebih banyak investor fokus pada pemulihan ekonomi setelah pandemi virus korona yang terburuk dapat dilalui.

https://www.reuters.com/article/us-global-forex/dollar-falls-as-improving-sentiment-boosts-riskier-currencies-idUSKBN2AM01A?il=0

Peluncuran vaksin dapat mengurangi resiko terhadap ekonomi Australia. Australia pada hari Senin telah memulai program vaksin Covid 19. Di Victoria sebagai negara bagian terpadat kedua di negara itu, pada hari senin melaporkan tidak terdapat kasus baru untuk hari ketiga berturut yang menunjukan wabah baru di ibu kota negara bagian Melbourne telah diatasi. Negara bagian dan teritori lain telah efektif membasmi virus covid 19. Dengan hanya di bawah 29.000 kasus dan 909 kematian, Australia sebagian besar lolos dari tingginya jumlah infeksi dan kematian dibandingkan dengan negara maju lainnya.

https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-australia/australia-begins-mass-covid-19-vaccination-programme-idUSKBN2AL0Q1?il=0

Efek terhadap Pasar :

Baca Juga :   Tantrum Tanpa Taper, Eropa Masih Mencari Langkah Terbaik Terhadap Isu Vaksinasi

Pelemahan mata uang USD tarhadap AUD

Data ekonomi :

USD = 4

AUD = 5

Buy di area Support :

Support 1 = 0.77647

Support 2 = 0.76677

Support 3= 0.76119

Take profit di area Resistance :

Resistance 1 = 0.79175

Resistance 2 = 0.79733

Resistance 3 = 0.80703

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Issue Penundaan Pemotongan Suku Bunga

Jakarta , 9 April 2024 By. Reza Aswin   Apa yang terjadi di pasar Dengan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami