Saturday , 20 April 2024

USD: Melirik Data CPI Amerika Serikat Nanti Malam

Rio Wibawa
Instagram: @RW_BeritaForex
Tiktok: @RW_beritaforex
Youtube: RW_BeritaForex

Jakarta, 14 Maret 2023, 14:37 WIB

 

Setelah beberapa hari yang dipenuhi berbagai kejadian besar, mala mini Amerika Serikat akan dijamu data CPI terbarunya untuk bulan Februari. Sebelumnya, para analis dan pelaku pasar yakin bahwa The FED akan tetap menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin minggu depan terlepas dari data CPI hari ini namun, semua berubah ketika SVB diberitakan jatuh dan harus ditutup oleh Regulator. Mayoritas analis dan pelau pasar melihat bahwa The FED tidak akan berani menaikkan suku bunganya dengan besaran 50 basis poin minggu depan terlebih lagi karena kondisi sistem finansial yang sedang buruk serta ketakutan bahwa suku bunga yang terlalu tinggi akan membawa bank lainnya terseret nasib yang sama dengan SVB. Jadi bagaimanakah dampak data CPI nanti malam?

 

CPI diprediksi akan turun ke angka 6% dari 6.4% di Januari sementara Core CPI diprediksi akan menunjukkan angka 0.4% sama seperti di bulan Januari. Banyak pelaku pasar dan analis yang memprediksi bahwa data CPI nanti malam seharusnya tidak jauh dari prediksi dan masih menunjukkan inflasi yang turun sedikit namun masih dalam tren sult turun signifikan. Selain itu, banyak juga yang mengatakan bahwa data CPI nanti malam jika menunjukkan angka yang mendekati prediksi maka kemungkinan besar tidak akan menggerakkan pasar karena mata pelaku pasar masih tertuju pada masalah jatuhnya SVB dan sektor perbankan. Mari kita lihat bersama data CPI terbaru dan dampaknya bagi USD dan emas.

Baca Juga :   Dollar Kanada Akan Terpengaruh Pelemahan Harga Minyak

 

Kesimpulan:

Adanya prediksi pelaku pasar dan analis yang mengatakan bahwa inflasi akan sedikit turun dari bulan Januari serta pandangan pelaku pasar bahwa The FED tidak akan berani menaikkan suku bunga dengan besaran 50 basis poin berpotensi melemahkan USD hari ini.

 

Efek terhadap Pasar: Tren Bullish untuk XAU

 

Pasangan Pair untuk ditrade: XAU / USD

 

Timeframe: D1

 

Target Open Posisi

Support 1: 1902.61

Support 2: 1871.62

Support 3: 1832.56

 

Target Take Profit

Resistance 3: 1973.42

Resistance 2: 1949.78

Resistance 1: 1926.49

 

Stop Loss: 1797.05

Sumber:

https://www.reuters.com/markets/asia/global-markets-view-asia-graphic-pix-2023-03-13/

https://www.cnbc.com/2023/03/14/european-markets-live-updates-global-markets-fall-after-svb-collapse.html

https://www.reuters.com/markets/global-markets-wrapup-1-pix-2023-03-14/

https://www.cnbc.com/2023/03/13/consumer-inflation-may-have-cooled-in-february-but-only-slightly.html

https://www.reuters.com/markets/us/us-expected-report-strong-consumer-price-increases-february-2023-03-14/

https://www.reuters.com/markets/currencies/dollar-sags-us-banks-collapse-have-markets-wagering-no-fed-hike-2023-03-14/

 

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Angka Inflasi Amerika Serikat Meningkat

Jakarta , 11 April 2024 By. Reza Aswin   Apa yang terjadi di pasar Angka …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami