USD: Powell Bernada Hawkish, Kembali Mendorong Penguatan USD

Reza Aswin March 8, 2023 Analisa Fundamental 63 Views

Rio Wibawa
Instagram: @RW_BeritaForex
Tiktok: @rw_fxfunda
Youtube: RW_BeritaForex

Jakarta, 8 Maret 2023, 14:28 WIB

Dalam testimoninya di hadapan kongres semalam, Powell secara mengejutkan memberikan nada yang hawkish. Powell mengatakan bahwa The FED siap untuk menaikkan suku bunga lebih tinggi daripada level 5.1% seperti yang mereka prediksi di dot plot sebelumnya. Ia juga menambahkan bahwa The FED tidak ragu-ragu untuk menambah laju kenaikan suku bunga, dalam artian besaran kenaikan suku bunga bisa ada di angka 50 basis poin dan bukan di 25 basis poin saja. Semua ini dapat dilakukan selama data-data ekonomi mendatang masih kuat dan inflasi masih sulit turun. Sebelum Powell memberikan testimoninya, banyak pelaku pasar yang berharap The FED untuk segera berhenti menaikkan suku bunganya karena takut resesi akan datang sehingga adanya pernyataan Powell yang hawkish ini mengejutkan bagi pelaku pasar dan langsung membuat USD menguat kencang di perdagangan.

Kesimpulan:

Pernyataan Powell yang mendorong kemungkinan suku bunga naik lebih tinggi daripada dot plot terakhir The FED serta kemungkinan kembali ke kenaikan di atas 25 basis poin mendorong penguatan USD.

Baca Juga : EROPA LOCK DOWN JEPANG Medapatkan Kuota penuh dari Pfizer/BioNTech

Efek terhadap Pasar: Tren Bullish untuk USD

Pasangan Pair untuk ditrade: AUD / USD

Timeframe: D1

Target Open Posisi

Resistance 3: 0.68441

Resistance 2: 0.67552

Resistance 1: 0.66445

Target Take Profit

Support 1: 0.65033

Support 2: 0.63903

Support 3: 0.62773