Surabaya, 3 Mei 2022 by Chandra
Imbal hasil Treasury AS melanjutkan kenaikannya hingga pada level tertinggi sejak 3 desember 2018.
Pasar memperkirakan Federal Reserve AS pada hari Rabu akan mengumumkan kenaikan setengah poin dalam suku bunga acuannya. Hal ini membuat beberapa pengamat khawatir akan terjadinya resesi , meskipun bank sentral harus melakukan ini untuk melawan inflasi.
Jumlah penderita COVID-19 di Jepang mulai menunjukkan adanya penurunan, hal baik ini disertai dengan berita menggembirakan dari badan pusat statistik jepang yg mengumumkan bahwa indeks kepercayaan konsumen jepang naik pada bulan April 2022, yg menandai kenaikan pertama dalam 6 bulan terakhir.
Kesimpulan:
JPY akan terkoreksi naik terhadap USD dalam jangka pendek , walaupun dalam jangka panjang masih akan bullish.
Sumber:
https://www.cnbc.com/2022/05/02/fears-of-a-fed-mistake-grow-as-this-weeks-anticipated-interest-rate-hike-looms.html
https://www.japantimes.co.jp/news/2022/05/02/national/covid-tracker-may-2/
https://www.japantimes.co.jp/news/2022/05/02/business/april-consumer-confidence-index-up/
Pair yg diambil USDJPY Buy Limit di area:
R1: 130.52
R2: 130.93
R3: 131.79
S1: 129.66
S2: 129.21
S3: 128.35