Krisis Perbankan Kembali di Tengah Meeting The FED

Reza Aswin May 3, 2023 Analisa Fundamental 25 Views

Rio Wibawa
Instagram: @RW_BeritaForex
Tiktok: @RW_beritaforex
Youtube: RW_BeritaForex

Jakarta, 3 Mei 2023, 14:28 WIB

Krisis perbankan kembali menjadi topik utama di perdagangan di tengah dimulainya meeting The FED. Beberapa saham-saham di sektor perbankan berjatuhan semalam dengan PacWest jatuh sekitar 27%, disusul Western Alliance yang jatuh sekitar 15% disertai beberapa saham perbankan lainnya. Kejatuhan saham-saham ini terjadi setelah First Republic Bank bangkrut dan pada akhirnya dibeli oleh JPMorgan. Kejatuhan First Republic Bank ini menimbulkan ketakutan kembali di sektor perbankan karena ia merupakan bank yang berada di urutan ke-14 bank terbesar di Amerika Serikat. Kejatuhan bank terbesar ke-14 di Amerika Serikat ini menjadi kegagalan terbesar bank Amerika Serikat sejak krisis finansial di tahun 2008. Selain itu, kekhawatiran juga muncul terhadap sektor perbankan dimana jika bank terbesar ke-14 di Amerika Serikat bisa bangkrut, bagaimana dengan bank-bank lainnya yang berukuran lebih kecil. Selain itu, krisis di sektor perbankan ini juga memicu harapan analis dan pelaku pasar bahwa The FED akan mulai memberikan sinyal jeda kenaikan nanti subuh saat Powell membacakan keputusan terbaru The FED.

Baca Juga : Kesiapan Australia Mengantisipasi Covid menguatkan AUDUSD

Kesimpulan:
Kembali munculnya krisis perbankan di Amerika Serikat akan mendorong munculnya rasa takut & khawatir di perdagangan yang akan memicu permintaan akan safe haven meningkat.

Efek terhadap Pasar: Tren Bullish untuk XAU
Pasangan Pair untuk ditrade: XAU / USD

Timeframe: D1
Target Open Posisi
Support 1: 2000.25
Support 2: 1979.90
Support 3: 1949.78

Target Take Profit
Resistance 3: 2110.68
Resistance 2: 2063.59
Resistance 1: 2027.85
Stop Loss: 1926.49