Surat Hutang Amerika Serikat

Jakarta ,24 Oktober 2023 By. Reza Aswin

Apa yang terjadi di pasar
Imbal hasil obligasi atau surat hutang Amerika Serikat tenor 10 tahun kembali mencapai diatas 5% dan mendekati imbal hasil obligasi tenor 30 tahun. Jika sampai terjadi perpotongan pada kurva imbal hasil obligasi jangka pendek dengan jangka waktu panjang maka menjadi indikasi bahwa resesi ekonomi Amerika Serikat dapat muncul dalam beberapa waktu kedepan. Ketidakpastian ekonomi AS muncul setelah kebijakan pelonggaran likuiditas oleh Fed saat pandemic berubah menjadi pengetatan likuiditas, dimana kenaikan angka inflasi membuat Fed harus menaikan suku bunga 11 kali dalam waktu 20 bulan terakhir, dengan resiko terjadinya perlambatan ekonomi Amerika Serikat kedepannya. Dengan melihat fenomena ini maka para pelaku pasar mulai khawatir, sehingga melakukan Risk Off dan memilih instrument keuangan safe haven. Saat ini pelaku pasar kembali focus, tidak hanya terhadap kebijakan moneter Fed, tetapi juga focus terhadap kebijakan fiscal AS yang mengalami deficit anggaran yang cukup besar, sehingga akan berpengaruh terhadap perekonomian AS kedepannya.

Ekspektasi Pasar
Ketidakpastian keuangan dan geopolitik di AS, membuat pair EURUSD akan bergerak sideways dengan kecenderungan  Bullish pada range 1.0643 – 1.0714

Trading Plan :
Buy Limit  1.0606 – 1.0643 dengan target 1.0714 – 1.0755
Stoploss 1.0528

Grafik EURUSD time frame D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.