Issue Kenaikan Suku Bunga Fed

Issue kenaikan suku bunga The Fed akhirnya bergulir dengan adanya penguatan kembali disektor tenaga kerja dan naiknya harga minyak dunia. Tadi malam dirilis data Jobless Claims Amerika Serikat yang lebih rendah 13K dibandingkan bulan sebelumnya, sehingga para pelaku pasar memprediksi bahwa angka inflasi dapat kembali naik saat pasar tenaga kerja masih terlihat solid kedepannya. Disis lain harga minyak dunia yang terus meningkat diatas $80 per barel dapat memicu kembali kenaikan angka inflasi domestic maupun global, akibat pemotongan produksi oleh Arab Saudi dan Rusia.

Dengan melihat fenomena diatas maka banyak para pengamat memprediksi bahwa suku bunga The Fed berpeluang untuk menaikan suku bunga pada tanggal 1 November, tetapi tidak akan mengubah suku bunga pada pertemuan tanggal 20 bulan ini. Issue suku bunga ini tentunya akan dikonfirmasi kembali setelah data CPI AS yang akan dirilis pada minggu depan, sehingga pasar akan terlihat sideways saat menunggu data tersebut.

Ekspektasi Pasar
Ketakutan akan inflasi yang kembali muncul membuat harga emas akan bergerak sideways dengan kecenderungan Bullish pada range  1915 – 1932

Baca Juga :   Euro dan Kebijakan ECB

Trading Plan :
Buy Limit  1901 – 1915 dengan target 1932 – 1947
Stoploss 1873

Grafik XAUUSD time frame D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.

About Reza Aswin

Senior Fundamental Analyst. 20 tahun berkecimpung di dunia trading forex, komoditi, dan hingga kini aktif menjadi analis fundamental.

Check Also

Akankah Emas Rally

Jakarta , 19 April 2024 By. Reza Aswin   Apa yang terjadi di pasar Pertanyaan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WhatsApp Hubungi Kami