Kebijakan Moneter Bank Of England

Jakarta ,15 Desember 2023 By. Reza Aswin

Apa yang terjadi di pasar
Kebijakan moneter Bank of England tadi malam dirilis, sama dengan kebijakan moneter Fed dan ECB, yaitu tidak mengubah suku bunga acuan. Kebijakan moneter BOE menarik perhatian para pelaku pasar karena dalam pernyataannya masih cenderung hawkish dan sangat berbeda dengan Fed yang cenderung dovish, serta ECB yang cenderung netral. Inggris saat ini mempunyai perekonomian yang rapuh dengan suku bunga 5,25%, angka inflasi 4,6%, angka pengangguran 4,2% ditengah pertumbuhan ekonomi 0% pada kuartal ketiga tahun ini. Tingginya angka inflasi di Inggris menyebabkan Bank of England masih tetap akan mempertahankan suku bunga yang tinggi dalam jangka waktu yang lama, guna mencapai target inflasi 2%. BOE mengatakan bahwa pengetatan kebijakan moneter lebih lanjut akan diperlukan jika terdapat bukti bahwa tekanan inflasi masih berlanjut. Proyeksi kenaikan suku bunga lanjutan oleh BOE bertujuan menekan pertumbuhan ekonomi  Inggris kedepannya dan beresiko terjadinya resesi dimasa yang akan datang di negara tersebut.

Ekspektasi Pasar
Kebijakan BOE membuat GBPUSD akan bergerak sideways dengan kecenderungan  Bullish pada range 1.2725 – 1.2847

Trading Plan :
Buy Limit  1.2669 – 1.2725 dengan target 1.2847 – 1.2924
Stoploss 1.2564

Grafik GBPUSD time frame D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan.