Wildan Ghiffarie Budhi, Gresik, 3 Februari 2021, 07.00 WIB
Pada tanggal 3 Februari 2021, New Zealand mengumumkan Tingkat Penganggurannya yang menurun menjadi 4.9% dari 5.3% pada sebelumnya yang berlawanan dengan perkiraan para ekonom yang memperkirakan Tingkat Pengangguran meningkat menjadi 5.6%. Pada hari yang sama New Zealand juga mengumumkan peningkatan ketenagakerjaan sebesar 0.6% yang dimana sangat jauh dari prediksi pasar yaitu 0.1% dan perubahan yang cukup signifikan dibanding ketenagakerjaan sebelumnya yang berada di -0.7%.
Disisi lain Bank Sentral milik Australia baru saja mengumumkan kebijakan moneter yang tidak sesuai ekspektasi pasar dimana mempertahankan suku bunga hingga 2024 dan juga menambahkan program Quantitative Easing nya sebanyak $ 100 Miliar lebih lanjut pada obligasi yang diterbitkan oleh Pemerintah Australia dan negara bagian dan wilayah ketika program pembelian obligasi saat ini selesai pada pertengahan April. Pembelian tambahan ini akan berada pada tingkat saat ini $ 5 miliar seminggu
Kondisi ini diperkuat dengan sentimen pasar minggu lalu yang lebih banyak melakukan Long pada mata uang NZD dan banyak melakukan Short pada mata uang USD yang dapat terlihat dari score Commitment of Trader dari pair AUDNZD adalah -13,987 yang mengindikasikan AUDNZD cenderung melemah. Analisa teknikal juga mendukung pelemahan pada pair AUDNZD.
EFEK TERHADAP PASAR
Dengan membaiknya kondisi ekonomi New Zealand pada tingkat pengangguran dan ketenagakerjaan dan keputusan RBA yang menambah QE dan tidak sesuai ekspektasi pasar, yang didukung dengan sentimen pasar minggu lalu dan teknikal yang mendukung pelemahan AUDNZD membuat pair AUDNZD melemah dalam beberapa waktu kedepan.
EKSPEKTASI PASAR
Diprediksi pair AUDNZD bergerak dalam range 1.05923 – 1.05018
TRADING PLAN
Sell Limit 1 : 1.05923 Take Profit : 1.05018
Sell Limit 2 : 1.06224
Sell Limit 3 : 1.06501
GRAFIK NZDUSD Timeframe H4