Tag Archives: reza aswin

Kebijakan Moneter Federal Reserve System

Rapat FOMC akhirnya merilis kebijakan moneter The Fed pada dini hari tadi, dengan kenaikan suku bunga acuan 25 bps, dari 5,25% menjadi 5,5%. Ini adalah kenaikan suku bunga tertinggi selama 22 tahun terakhir. Para pelaku pasar sudah mengantisipasi kenaikan suku bunga ini sehingga terlihat pasar uang tidak terlalu berfluktuasi. Ketua Fed Jerome Powell saat Press Conference mengatakan bahwa Fed akan …

Read More »

Kebijakan Moneter Fed Akan Dirilis

Rapat FOMC sudah dimulai dan para pelaku pasar sedang menunggu dirilisnya kebijakan moneter The Fed pada besok dini hari. Banyak spekulasi terjadi atas kebijakan Fed yang akan menaikan suku bunga untuk ke 11 kali nya. Menurut alat mengukur harga pasar berjangka CME Group FedWatch terlihat bahwa probabilitas kenaikan suku bunga untuk bulan Juli mencapai 98% dan kenaikan berikutnya sebelum tahun …

Read More »

Rapat FOMC

Rapat FOMC yang dikenal sebagai FOMC meeting akan dimulai pada hari ini dan Kamis dini hari, Fed akan merilis kebijakan moneternya. Dengan melihat angka inflasi diluar bahan makanan dan energi masih berada pada level 4,8% dari 5,3% maka wajar apabila pada pertemuan ini Fed masih akan menaikan suku bunga 25 bps, walaupun angka inflasi keseluruhan turun dari 4,1% ke 3%. …

Read More »

Ketidakpastian Global Meningkat

Menjelang rapat FOMC yang akan dilaksanakan oleh petinggi The Fed pada minggu ini dan diumumkan pada kamis dini hari, memberikan banyak sekali ketidakpastian di pasar global. Selain proyeksi kenaikan suku bunga Fed 25 bps, tingginya harga minyak dunia kembali menjadi focus para pelaku pasar. Dilaporkan saat ini harga minyak dunia telah menyentuh level $74 per barel, ini disebabkan oleh permintaan …

Read More »

Resiko Resesi AS Meningkat

Jakarta ,21 Juli 2023 By. Reza Aswin Apa yang terjadi di pasar Resiko terhadap resesi di Amerika Serikat terus meningkat dalam kuartal kedua tahun ini. Keadaan ini tentunya karena angka inflasi yang tinggi, kebijakan moneter bank sentral yang ketat, kredit yang sulit didapat serta pengeluaran pemerintah yang berkurang. Faktor factor tersebut dapat membuat pertumbuhan ekonomi negara Amerika Serikat melemah kedepannya. …

Read More »

Ketegangan Rusia – Ukraina Meningkat

Jakarta ,20 Juli 2023 By. Reza Aswin Apa yang terjadi di pasar Ketegangan antara Rusia dan Ukraina kembali meningkat dan menjadi fokus para pelaku pasar setelah Rusia keluar dari kesepakatan Black Sea Grain dan mulai melakukan penyerangan Pelabuhan Ukraina. Rusia keluar dari kesepakatan tersebut karena banyak hal, antara lain adalah serangan Ukraina terhadap jembatan disemenanjung Krimea. Perang antara Rusia dan …

Read More »

Ancaman Krisis Pangan Global

Ancaman terhadap pangan global kembali terjadi setelah negara Rusia keluar dari kesepakatan Brokered Black Sea Grain yang diprakarsai oleh PBB dan Turki. Keadaan ini membuat  Rusia, Ukraina dan Rumania sebagai produsen gandum dunia akan mengekspor lebih sedikit ke negara tujuan termasuk Afrika. Harga gandum melonjak 3% setelah Rusia keluar dari kesepakatan tersebut sehingga akan menimbulkan gangguan pasokan rantai makanan dunia …

Read More »

Keadaan perekonomian Inggris

Perekonomian di negara Inggris terlihat semakin suram setelah Bank Sentral BOE menaikan suku bunga suku bunga 13 kali sejak tahun lalu. Dengan angka inflasi yang tinggi diantara semua negara maju, maka BOE mempunyai rencana untuk kembali menaikan suku bunga ke 14 kali pada bulan Agustus. Keadaan ini tentunya akan membuat perekonomian di negara tersebut akan kembali terpuruk, mengingat harga minyak …

Read More »

Angka Inflasi AS Mereda

Angka inflasi di negara Amerika Serikat terus mereda setelah data CPI dirilis dari 4% turun ke 3% walaupun data PPI kemarin dirilis naik dari -0,4% menjadi 0,1%. Angka inflasi yang tidak terkendali tentunya merupakan focus bank sentral Amerika Serikat agar krisis di tahun 1970 tidak terulang, sehingga The Fed harus menaikan suku bunga 10 kali sejak tahun lalu. Fed akan …

Read More »

Pelemahan Indeks US Dollar

Pelemahan indeks US Dollar terjadi tadi malam setelah data angka inflasi Amerika Serikat dirilis melemah. Angka inflasi tahunan turun dari 4% menjadi 3% dan juga angka inflasi diluar makanan dan bahan bakar turun dari 0,4% menjadi 0,2%. Setelah melemahnya data sektor tenaga kerja AS maka meredanya angka inflasi ini memberikan harapan bagi para pelaku pasar bahwa Fed akan mencapai tahap …

Read More »
WhatsApp Hubungi Kami